Aku iri pada angin...
Aku iri padanya yang dapat
membalut kesedihanmu. Ia yang dapat membantumu mendorong air mata dari pelupuk
untuk dituahkan, untuk dilepaskan, meninggalkan beban berat yang engkau rasakan. Sedangkan aku tak
pernah mampu membaca guratan kesedihanmu. Menerka saja aku tak bisa. Apalagi
untuk menghiburmu saat duka itu datang.
Label: My Side